MEDIA LUAR RUANGAN
MEDIA LUAR RUANGAN
Media luar ruang, juga dikenal sebagai media outdoor,
merujuk pada bentuk iklan yang ditempatkan di luar ruangan dan ditujukan untuk
menjangkau massa yang lebih luas. Media ini dapat berupa reklame, billboard,
neon sign, spanduk, iklan di kendaraan umum, dan lain sebagainya.
Fungsi Media Luar Ruangan
- Sarana
Komunikasi Visual: Media luar ruang berperan sebagai sarana untuk
menyampaikan pesan visual kepada audiens yang sedang berada di luar rumah.
Pesan ini dapat berupa iklan, informasi, atau promosi yang ditampilkan di
billboard, spanduk, umbul-umbul, banner, dan baliho.
- Interaktivitas:
Media luar ruang digital memungkinkan pesan yang bersifat interaktif
dengan pihak komunikan, sehingga komunikator dapat mendapatkan feedback
dari audiens. Ini memungkinkan penggunaan berbagai teknologi seperti
plasma screen, LCD monitor, LED monitor, dan layar proyeksi yang
dihubungkan dengan sistem jaringan digital.
- Pembelajaran
dan Inovasi: Media luar ruang juga digunakan sebagai sarana
pembelajaran dan inovasi, terutama dalam bidang teknologi piko hidro.
Media ini dapat digunakan untuk menyampaikan informasi dan teknologi yang
baru kepada audiens.
- Pemasaran
dan Promosi: Media luar ruang sangat berperan dalam industri periklanan
dan promosi. Iklan yang ditampilkan di media luar ruang dapat mencapai
audiens yang lebih luas dan strategis, seperti di pinggir jalan, pusat
keramaian, dan fasilitas publik.
- Komunikasi Internal Bisnis: Selain untuk pemasaran, media luar ruang juga digunakan untuk komunikasi internal bisnis, seperti di sektor perhubungan, lalu lintas, kesehatan, lembaga keuangan, dan sekolah.
Hal Penting Dalam Pemanfaatan Media Luar Ruangan
Dalam pemanfaatan media luar ruang untuk komunikasi visual,
ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar efektif dan tidak menimbulkan
masalah. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Kreativitas
dan Unik: Media luar ruang harus dibuat menarik dan unik agar dapat
menarik perhatian konsumen. Hal ini penting karena media luar ruang
memiliki daya tarik tersendiri yang dapat membuat merek atau produk yang
dipromosikan lebih dikenal dan diingat oleh konsumen.
- Pemilihan
Tempat Penempatan: Pemilihan tempat penempatan media luar ruang sangat
penting. Tempat-tempat strategis seperti pusat keramaian, fasilitas umum,
atau tempat khusus lainnya harus dipilih agar media tersebut dapat
dijangkau oleh target audiens.
- Kualitas
Konstruksi: Konstruksi media luar ruang harus sempurna agar tidak
menimbulkan konflik atau bencana visual. Kesalahan dalam konstruksi dapat
membuat media tersebut menjadi sampah visual yang tidak terbaca atau sulit
diingat oleh target audiens.
- Efektivitas
dalam Menyasar Target: Media luar ruang harus dirancang agar dapat
menyasar target audiens dengan baik. Hal ini dapat dilakukan dengan
memahami geografis, demografis, psikografis, dan behavioristik target
audiens.
- Konten
yang Jelas dan Sederhana: Konten yang ditampilkan di media luar ruang
harus jelas dan sederhana. Penggunaan foto close-up dan minimalisasi pesan
tertulis dapat membantu dalam mengingatkan orang pada program atau produk
yang dipromosikan.
- Penggunaan
Teknologi Modern: Penggunaan teknologi modern seperti plasma screen,
LCD monitor, dan LED monitor dapat membuat media luar ruang lebih
interaktif dan menarik perhatian.
- Pengawasan
dan Perawatan: Setelah media luar ruang dipasang, perlu ada pengawasan
dan perawatan yang terus-menerus agar media tersebut tetap dalam kondisi
baik dan tidak rusak.
- Penggunaan
Media yang Beragam: Penggunaan berbagai jenis media luar ruang seperti
spanduk, baliho, umbul-umbul, dan billboard dapat membantu dalam
menjangkau audiens yang lebih luas dan beragam.
Dengan memperhatikan hal-hal ini, pemanfaatan media luar
ruang untuk komunikasi visual dapat lebih efektif dan tidak menimbulkan
masalah.
Contoh Media Luar Ruangan.
- Brosur:
Brosur adalah alat untuk mengenalkan produk berupa jasa atau barang kepada
masyarakat umum. Brosur biasanya berisi informasi jelas seperti layanan,
program yang diberikan, harga, dan sebagainya.
- Baliho:
Baliho adalah media promosi yang berukuran besar dan biasanya dipasang di
jalan, halte, atau stasiun. Baliho dapat menampilkan berbagai jenis konten
seperti foto, logo, dan teks.
- Billboard:
Billboard adalah media promosi yang tampilannya seperti poster namun
berukuran lebih besar. Billboard sering dipasang di pinggir jalan,
terminal, stasiun, pasar, dan tempat umum lainnya.
- Banner:
Banner adalah reklame yang mirip dengan baliho dan billboard, hanya saja
perbedaannya terdapat dari segi ukuran karena lebih kecil. Banner biasa
dipasang di luar ruangan dengan penyangga.
- Poster:
Poster adalah reklame yang hanya berbentuk lembaran kertas berisi tulisan
dan gambar yang menarik. Poster sering dipasang di dinding, papan, atau
tempat-tempat umum lainnya.
- Videotron: Videotron adalah media luar ruang yang menggunakan layar besar untuk menampilkan berbagai konten visual seperti video, animasi, dan gambar. Videotron sering dipasang di tempat-tempat umum seperti stasiun, terminal, dan pusat perbelanjaan.

Komentar
Posting Komentar